Jelajahi Keingin Tauanmu

109

Tanpa membawa payung
Ku lari keluar di tengah hujan
Karena dia basah air mata di pipi ku kan menghilang
Orang yang melihatku meski bersimpati kepada ku
Aku tak akan memahami diriku

Di kamarnya itu, tak sengaja bertemu
Perempuan mana...
Siapakah dia...
Beri tahu

Cinta itu bagaikan tersesat di jalan antara etoranze
Kemana baiknya ku pergi diriku yang sepi sendiri…
Berjalan sembari ku melamun
Menaiki tembok yang melandai,
Saat ku sadar Marukyuu

Tangan kanan Aku pegang handphone erat sambil menunggu
Berapa macam apapun yang dirinya katakan, Kan ku terima

Semua teman ku bilang, "Jadinya di permainkan Aku,"
Kepada siapapun tak bisa bicara

Ketika si gadis, merasakan sedih,
Kenapa berjalan tatapan ada di tempat ini?

Cinta itu bagaikan kegelapan diri yang labirinzu
Ku ingin percaya sesuatu cahaya didalam hatiku

Toko yang biasa ku kunjungi,
Tak sengaja sebagian yang kulihat,
Buatku menangis MaruKyuu

Tiap kali gadis datang ke tempat ini, terjebak hatinya berubah menjadi sang dewasa…

Cinta itu bagaikan tersesat di jalan antara asing
Kemana baiknya ku pergi diriku yang sepi sendiri…
Berjalan sembari ku melamun
Menaiki tembok yang landai,
Saat ku sadar Marukyuu

Newer Post Older Post

Leave a Reply

Komentarlah Sebelum Anda Meninggalkan Artikel Ini

Powered by Blogger.
free search engine submission